...
Kampanye
Mari Bicara Kebenaran

Sejak diluncurkan pada tahun 2009, Kampanye “Mari Bicara Kebenaran” menjadi sebuah gerakan untuk mengajak setiap orang membuka diri pada sejarah kelam Indonesia. Membuka diri untuk membangun keakraban, artinya menyimak serta mendengarkan penuturan para korban yang merupakan bagian yang tak terlepas dari perjalanan bangsa Indonesia. Gerakan ini juga mengajak masyarakat tidak menghakimi korban apalagi menyalahkan mereka atas dampak yang dialami. Gerakan ini diharapkan dapat menjadi kekuatan bersama melawan lupa untuk memastikan bahwa kejadian serupa tidak akan terulang di masa yang akan datang.

Gerakan ini dilambangkan dengan sirih dan pinang. Dalam banyak tradisi, sirih dan pinang dipakai untuk membuka diri untuk membangun dialog dalam sebuah hubungan panjang. Baik itu hubungan baru maupun memperbaiki hubungan yang sempat terganggu. Sirih dan pinang juga dimaknai sebagai lambang kepercayaan.


Pertanyaan / Komentar: