...
Pemetaan, Kajian, & Prosiding
Melayani Dengan Berani : Gerak Juang Pengada Layanan dan Perempuan Pembela HAM di Masa Covid-19

Pandemi Covid-19 mulai merebak di Indonesia pada pertengahan Maret 2020 dan dampaknya mempengaruhi berbagai sektor kehidupan manusia, tak terkecuali perempuan baik yang mengalami dampak langsung maupun tidak langsung. Situasi ini tentu juga berpengaruh pada akses layanan bagi perempuan korban kekerasan. Menyikapi kondisi tersebut, Komnas Perempuan melakukan kajian tentang dampak kebijakan Covid-19 terhadap layanan bagi perempuan korban kekerasan dan pendamping di masa pandemi. Kajian ini dilakukan dengan menyebarkan angket, FGD dan wawancara kepada organisasi layanan baik yang diselenggarakan pemerintah maupun masyarakat sipil pada pertengahan April hingga Mei 2020.

Hasil kajian menggambarkan sejumlah perubahan yang khas di organisasi layanan baik yang diselenggarakan masyarakat sipil maupun pemerintah. Perubahan tersebut meliputi waktu, jangkauan lokasi, metode hingga kebutuhan layanan karena menyesuaikan dengan situasi pandemi dan kebijakan pemerintah guna mencegah penularan dan persebaran Covid-19. Tak hanya itu, pendamping korban juga turut mengalami dampak signifikan karena Covid-19. Pendamping di organisasi layanan masyarakat sipil, mereka tidak hanya survive dengan kondisi yang serba terbatas, tetapi justru lebih giat dan kreatif dengan mengorganisir masyarakat di lingkungannya membangun ketahanan pangan dengan berbagi bibit tanaman dan berkebun. 


Pertanyaan / Komentar: