Komnas Perempuan memberikan kuliah umum pengenalan tentang kekerasan seksual di kalangan mahasiswa, dampak, dan upaya penanggulangannya dalam kegiatan Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) mahasiswa baru Universitas Pakuan (UNPAK) tahun 2023, pada Selasa (12/09/20230) di lapangan Pusat Pendidikan Zeni Angkatan Darat (PUSZIAD). Sebelumnya UNPAK juga telah menjalin kerja sama baik dengan Komnas Perempuan terkait audiensi penanganan kasus kekerasan seksual di lingkungan kampus.
Dalam PPBN ini, selain 3000 mahasiswa baru TA 2023-2024 yang terdiri dari 6 fakultas, beberapa jajaran universitas turut hadir dalam memastikan edukasi pengenalan Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) tersampaikan. Beberapa diantaranya Didik Notosudjono, Rektor Universitas Pakuan, Rita Retnowati, Warek Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Sufrin Hannan, Warek Bidang SDM & Keuangan, Eri Sarimanah, Warek Bidang Riset, Inovasi & Kemitraan, Firdanianty Pramono, ketua Satuan Tugas (Satgas) PPKS, serta beberapa dosen dan tenaga kependidikan.
Tini Sastra, Koordinator Divisi Pendidikan Komnas Perempuan menyampaikan bahwa secara spesifik dalam lingkup dunia Pendidikan, Kekerasan Berbasis Gender (KBG) terhadap Perempuan, Perguruan Tinggi (PT) menempati urutan pertama dengan persentase 35%. Data tersebut merupakan salah satu faktor urgensi diterbitkannya Permendikbudristek Nomor 30/2021.
“Perlu diketahui bahwa Catcalling merupakan tindakan pelecehan, maka perlu sejak dini sadar dan perlu adanya pelatihan asertif, dan keberanian untuk mengatakan bahwa ini membuat was-was, tidak nyaman dan terancam,” imbuh Tini.
Lebih lanjut Tini menambahkan kekerasan seksual memberikan dampak negatif pada korban, bahkan dampak dapat bersifat permanen, perlu digarisbawahi bahwa siapa saja berpeluang menjadi korban dan berpeluang menjadi pelaku. Dalam sesi diskusi para mahasiswa baru sangat antusias untuk menanyakan lebih dalam terkait kekerasan seksual ini, seperti isu gender, budaya patriarkhi, stereotipe pada korban kekerasan seksual, dan lain-lain.
Sesi kuliah umum tentang kekerasan seksual ini ditutup dengan perkenalan anggotas Satgas PPKS serta sosialisasi singkat alur pelaporan kasus kepada tim Satgas. Selain itu tim Satgas PPKS UNPAK berkomitmen akan menjalin Kerjasama lebih lanjut berupa MoU dengan Komnas Perempuan terkait Upaya PPKS di lingkungan civitas akademika.
(Wulandari-Askor Divisi Pendidikan)